1. Sistem arus bolak-balik adalah salah satu sistem yang aliran masuknya ke dalam tuba berbentuk U (seperti ansa Henle) mengalir berdekatan dan secara paralel menuju arah yang berlawanan dengan aliran keluar (outflow) dad tuba. Sistem arus bolak-balik ganda adalah sistem arus bolak-balik yang dibantu dengan transpor aktif.
2. Karena filtrat glomerular iso-osmotik masuk dan mengalir melalui ansa Henle. flltrat tersebut akan semakin kental hiperosmotik di bagian dasar lengkungan.
a. Tungkai desenden ansa Henle sangat permeabel terhadap air dan relatif impermeabel terhadap zat terlarut seperti NaCl. Tungkai M1 tidak secara aktif mentranspor setiap zat.
b. Tungkai asenden impermeabel terhadap air, tetapi permeabel terhadap NaCl. Ion klor secant aktif memompa Ultra keluar tungkai asenden menuju cairan interstisial peritubular yang diikuti dengan aliran ion natrium karena tarikan listrik ion kior negatif. Hal ini meningkatkan konsentrasi osmotik NaCI dalam cairan interstisial.
c. Akibat peningkatan osmolaritas cairan intertisial, air bergerak keluar tungkai desenden dan lengkung menuju cairan interstisial tubular melalui proses osmosis. Hal ini menyebabkan konsentrasi zat terlarut dalam cairan tubular lobar besar karena zat tersebut berbalik pada lengkungan jepit ansa Henle. Osmolaritas cairan ini meningkat sampai meneapai konsentrasl maksimum 1.200 millosmo1/1. empat kali kWh banyak dlbandingkan konsentrasi normal cairan tubuh.
d. Karena filtrat bergerak di sepanjang tungkal asenden, kandungan ion natriumnya pun semakin berkurang. NaCl berdifusi secara pasif keluar lengkung di awal tungkai asenden dan secara aktif ditranspor keluar saat flltrat melewati tungkal asenden. Karena tungkal asenden impermeabel terhadap air, maka air tidak ikut keluar, dan cairan tubular kemudian menjadi leblh encer (hipo-osmotik) saat menanjak menuju korteks.
e. Sebagian NaCl yang keluar dari tungkal asenden ke cairan interstisial berdifusi ke dalam tungkai desenden sehingga memperbesar konsentrasi zat terlarut dalam tungkai desenden. Juga NaCl baru dalam flltrat glomerular terus bergerak ke dalam inflow lubulus untuk dikeluarkan dad tungkai asenden ke cairan interstisial peritubular. Dengan demikian mekanisme daur ulang ini menggandakan konsentrasi NaCl.
f. Akibatnya adalah cairan interstisial yang menyelubungi ansa Henle mengandung garam berkonsentrasi tinggi. Seperti halnya filtrat dalam ansa Henle. Gradien konsentrasi vertikal dari korteks (iso-osmotik) ke medula (hiperosmotik) dapat dipertahankan.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar